Jakarta – Rumor pemecatan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp sudah menyebar namun ia menegaskan tidak akan hengkang dari The Reds sebelum anak asuhnya bermain lebih apik.
Semenjak Oktober 2015, Jurgen Klopp sudah menjadi pelatih dan menikmati berbagai kesuksesan seperti koleksi trofi Liga Champions, EPL, Piala Dunia Antarklub, FA Cup dan Piala Liga.
The Reds hampir menjadi tim Inggris pertama dalam sejarah bola yang meraih quadruple musim 2021/22, namun musim ini The Reds belum mampu tampil konsisten dan ditumbangkan oleh Brighton dengan skor telak 3-0 akhir pekan. Selain itu, mereka hanya berhasil duduk di peringkat 9 klasemen EPL.
Baca Juga : Kalah Telak Kontra Brighton! Jurgen Klopp Mengakui Performa Buruk Anak Asuhnya
Isu pemecatan menyebar namun sang pelatih menyangkal rumor tersebut dan berkata : “Pilihannya manajernya yang diubah atau berbagai hal lainnya yang berubah. Jadi, sepengetahuan saya, kecuali ada yang berkata lain, saya tidak akan pergi.”
“Jadi itu artinya mungkin ada satu titik di mana kami harus berubah. Kita lihat nanti, tapi ini untuk masa depan. Mungkin di musim panas atau entah kapan, bukan sekarang. Saya punya ruang dan waktu untuk memikirkannya. Sekarang, kami harus bisa bermain lebih bagus.”
Selama menjadi juru taktik di Anfield, Klopp bekerja bersama skuad yang sudah pakem dengan hanya sedikit diutak-atik sana-sini, tetapi ia menyanggah tudingan bahwa ia terlalu setia kepada pemain-pemain tertentu yang saat ini tampil di bawah standar. Ia menambahkan: “Tentu saja saya sudah mendengarnya… Saya loyal, menurut saya semua orang harusnya loyal, tapi saya tidak seloyal itu.”
“Masalahnya terlalu rumit. Anda punya pemain bagus yang melakukan hal-hal bagus di masa lampau dan lalu Anda membatin, mungkin dia sudah habis. Jika Anda bisa mendatangkan pemain baru untuk menggantikannya, itu baru masuk akal. Jika Anda tak bisa mendatangkan siapa pun maka Anda tak bisa mendepak siapa pun. Itu situasinya.”
Klopp sering membeberkan ketidakmampuan Liverpool untuk boros belanja menguntungkan lawan-lawan di Liga Inggris dan Eropa, tetapi owner The Reds Fenway Sports Group di tengah keadaan ini mereka menggalang dana dan menjual beberapa saham yang bisa membangun ulang Liverpool dengan skuad terbaik di bursa transfer.
Sejauh ini, Liverpool telah bersiap melakoni laga replay FA Cup kontra Wolves Rabu (18/1) dini hari WIB. Selanjutnya, melawan Chelsea di ajang EPL yang akan dilaksanakan di Anfield, Sabtu (21/1).
(Selena-Satupedia.com)